Laporan Kegiatan Mengajar - Character Building: Pancasila - Binus University
Project Luar Kelas
CBDC – TFI
Character Building Pancasila
Laporan Kegiatan Mengajar
(Program Kampanye Nilai-Nilai
Persatuan melalui Kegiatan Keterampilan dan Bermain di Taman Kanak-Kanak)
BAB I
Pendahuluan
1.1 Latar Belakang
Taman kanak-kanak (TK) merupakan salah satu bentuk pendidikan prasekolah yang menyediakan program pendidikan dini bagi anak usia dini (usia empat tahun sampai memasuki pendidikan dasar). Taman kanak-kanak juga dapat dikatakan merupakan tempat pertama dimana seorang anak bisa mengenal lingkungannya, belajar berproses pertama kali di dalam lingkungannya, dan mendapatkan pelajaran-pelajaran dasar untuk bisa tumbuh dan berkembang di dalam lingkungannya. Misalnya pelajaran sopan santun, bekerja sama, menghargai perbedaan, dan masih banyak lagi. Kita bisa lihat bahwa dari hal ini, tidak menutup kemungkinan kalau taman kanak-kanak juga berperan penting dalam membentuk karakter dasar seorang anak didiknya.
Kita semua tahu bahwa saat ini, banyak kasus di Indonesia yang berhubungan dengan kurangnya kesadaran untuk menerima perbedaan, dan akhirnya terjadi perselisihan atau bahkan perpecahan, padahal kita dicipatakan dengan berbagai macam perbedaan dan seharusnya perbedaan bukan alasan kita untuk memisahkan atau mengkotak-kotakan seseorang. Dari hal ini, kami ingin membantu menanamkan dan mengembangkan nilai-nilai persatuan pada perserta didik di TK Bhakti YKKP, karena menurut kami, nila-nilai persatuan harus dipupuk sejak dini karena nantinya anak-anak inilah yang juga berperan dalam memajukan Indonesia.
Mata kuliah Character Building Pancasila merupakan salah satu mata kuliah wajib di Universitas Bina Nusantara dan kegitan sosial berupa kampanye nilai-nilai persatuan ini merupakan salah satu program kegiatan dari mata kuliah Character Building Pancasila. Untuk melaksanakan kegiatan sukarelawan ini, kami akan melakukan kampanye nilai-nilai persatuan melalui kegiatan seni budaya yang akan diadakan di Taman Kanak-kanak Bhakti YKKP dan ikut terlibat langsung dalam kegiatan ini. Kami akan membantu seluruh tim pengajar TK Bhakti YKKP melalui kegiatan luar kampus kami untuk seluruh peserta didik TK Bhakti YKKP.
1.2 Deskripsi Situasi
Kita hidup di zaman yang semuanya sudah serba canggih, sumber-sumber informasi sudah sangat mudah didapatkan. Karena hal ini, anak-anak zaman sekarang banyak yang mudah terpangaruh dengan nilai-nilai yang kurang menunjukkan persatuan misalnya tayangan sinetron. Tayangan sinetron seharusnya tidak untuk ditonton anak-anak karena banyak hal-hal atau nilai-nilai yang kurang menunjukan persatuan misalnya kita ambil contoh adegan-adegan perkelahian sesama siswi, nantinya anak-anak yang menonton tayangan tersebut bisa aja mencontoh dan mempraktikannya di lingkungan bermain atau sekolahnya dan bisa menimbulkan perpecahan dikalangan pertemanannya.
1.3 Permasalahan
1. Situasi yang memperihatinkan dalam masyarakat terkait nilai-nilai persatuan dan pengaruhnya terhadap anak-anak.
2. Kurangnya implementasi dari nilai-nilai persatuan dalam kehidupan sehari.hari.
1.4 Tujuan dan Manfaat Kegiatan
Tujuan dari kegiatan yang akan kami laksanakan adalah untuk lebih menanamkan rasa persatuan dan kesatuan dikalangan peserta didik TK Bhati YKKP. Melalui kegiatan ini, kami berharap semoga kami bisa membantu peserta didik TK Bhakti YKKP dalam memandang perbedaan bukanlah alasan untuk sebuah perpecahan justru kami ingin memberikan pelajaran, bahwa perbedaan adalah alasan kita untuk bisa bersatu, karena melalui perbedaan kita bisa saling belajar dan melengkapi. Kami juga berharap melalui kegiatan ini, kami bisa membantu para peserta didik TK Bhakti YKKP untuk menyikapi dan menerima segala bentuk perbedaan. Selain itu, kami juga berharap semoga nantinya pelajaran yang kami berikan dapat mereka praktikan dalam kehidupan sehari-hari demi persatuan Indonesia, karena mereka juga merupakan agen-agen yang berperan penting dalam membawa kemajuan dan perubahan untuk Indonesia beberapa tahun kedepan.
BAB II
Metode Kegiatan
2.1 Bentuk dan Rencana Kegiatan
Bentuk kegiatan yang akan kami jalankan dalam kegiatan sosial kali ini adalah kegiatan mengajar di Taman Kanak-Kanak. Seperti yang sudah dijelaskan di latar belakang, kami ingin membantu menanamkan dan mengembangkan nilai-nilai persatuan pada perserta didik. Kami ingin mengajak anak-anak di TK Bhakti YKKP untuk sadar akan pentingnya hidup rukun satu dengan lainnya walaupun mempunyai perbedaan.
Rencana untuk kerja sosialnya, kami akan ikut dalam kegiatan belajar mengajar dan akan didampingi oleh guru-guru dari TK Bhakti YKKP. Kami akan berinteraksi langsung dengan para murid agar pesan-pesan yang ingin kami sampaikan dapat dipahami. Menurut peraturan daerah Nomor 27 tahun 1990, tentang Pendidikan Prasekolah Bab I pasal 1 ayat (2) Pendidikan di Taman Kanak-Kanak dilaksanakan dengan prinsip bermain sambil belajar atau belajar seraya bermain sesuai dengan perkembangan anak didik
Rencana untuk menjalankan kegiatan ini setiap hari Sabtu selama 4 minggu. Waktu yang kami tentukan ini dapat berubah, tergantung situasi dan kondisi perkuliahan yang kami jalankan dan juga jadwal yang akan diatur oleh pihak sekolah.
2.2 Metode Kegiatan
Sesuai dengan latar belakang, kami ingin membantu menanamkan dan mengembangkan nilai-nilai persatuan pada perserta didik sejak dini, dengan berpartisipasi dan mengikuti kegiatan proses belajar mengajar di dalam kelas. Kami juga akan menggunakan alat peraga, permainan dan kegiatan-kegiatan seni (mewarnai, menggambar, menulis, dll) dalam melaksanakan kegiatan. Kegiatan ini tentunya menyenangkan dan bersahabat. Selain itu, kami juga akan dibantu oleh pihak sekolah dan guru agar materi yang ingin kamis sampaikan sesuai dengan proses belajar anak-anak sehingga dapat dimengerti dan diterima dengan baik.
2.3 Waktu Kegiatan
Survey Tempat
Hari/Tanggal : Senin, 2 April 2018
Tempat : TK Bhakti YKKP Waktu : 11.00 – selesai
(Kegiatan selanjutnya yang akan dilaksanakan di sekolah akan didiskusikan lebih lanjut dengan pihak guru.)
|
BAB III
Konsep
Dalam melaksanakan tugas mata kuliah Character Building: Pancasila yang
ditugaskan kepada kami, konsep yang akan kami gunakan dalam kegiatan ini ialah
penerapan nilai-nilai persatuan melalui kegiatan mengajar dengan kegiatan seni
dan permainan yang menanamkan sifat-sifat dan nilai-nilai positif yang
terkandung dalam Pancasila. Kami percaya bahwa kegiatan yang akan kami lakukan
selaku sukarelawan di tempat tersebut bukan hanya menerapkan pribadi yang
positif, namun juga sebagai masyarakat dan generasi muda yang sadar akan
pentingnya menanamkan nilai-nilai universal Pancasila sejak dini. Kami sangat
berharap dengan dilaksanakannya kegiatan ini, anak-anak di Taman Kanak-Kanak
Bhakti tersebut dapat mengembangkan dan menerapkan nilai-nilai positif yang
kami coba untuk berikan dan sampaikan di lingkungan sekitar mereka agar dapat
membawa pengaruh yang baik bagi lingkungan di sekitar dimana anak-anak itu
berada.
BAB IV
Kegiatan
4.1 Sistematika Kegiatan
Untuk
bisa mengajar dengan sukses harus ada keterlibatan dan hubungan yang baik
antara pengajar dan anak-anak yang ingin diajar. Keduanya harus membangun
relasi yang baik, agar anak-anak yang diajar nantinya tidak kesulitan dan
mempunyai rasa ingin belajar yang tinggi. Pengajar harus bisa memberikan
pelajaran dengan metode-metode sederhana dan cara pembelajaran yang
menyenangkan agar anak-anak tidak merasa bosan saat kegiatan berlangsung.
Belajar bisa dimana saja, kami memilih Taman Kanak-Kanak karena kami ingin
memberikan pengetahuan dasar tentang Pancasila dan rasa cinta akan
tanah air harus ada sejak usia dini. Banyak anak-anak di Indonesia yang sejak
kecilnya tidak diajarkan Pancasila, dan ketika mereka beranjak
dewasa tidak sedikit juga orang-orang yang tidak memiliki nilai-nilai dari
Pancasila dan tidak memiliki norma di masyarakat karena kurangnya pendidikan
moral dan pengetahuan dasar tentang Pancasila. Karena itu kami peduli dan
mengajarkan para anak-anak TK tentang Pancasila dengan kegiatan
kreatif seperti menggambar lambang Pancasila dan menjelaskan secara
sederhana makna dari berbagai lambangnya. Kami juga mengajak anak-anak tersebut
bernyanyi lagu Pancasila yang telah diajarkan oleh guru-guru di Tk tersebut,
dan mengajarkan secara singkat dan menanamkan nilai-nilai Pancasila serta
bagaimana cara mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari. Kegiatan terakhir
adalah berdoa bersama agar mereka terbiasa melakukan hal baik sebelum hendak
menjalani kegiatan sehari-hari.
Pada
kegiatan tersebut kami melibatkan pihak pengajar dari TK tersebut sebagai
pengawas dan membantu berlangsungnya kegiatan belajar-mengajar.
4.2 Waktu dan Lokasi Kegiatan
Hari : Pertemuan 1 : Selasa 08 Mei 2018
Pertemuan 2 : Rabu 09 mei 2018
Jam : 07:30 WIB – 11:00 WIB
Lokasi : TK Bhakti YKKP
BAB V
Penutup
5.1 Refleksi
Sebagai mahasiswa, kami mendapatkan banyak
pembelajaran dari kegiatan belajar-mengajar yang telah kami lakukan dalam
rangka kegiatan Character Building: Pancasila ini. Contohnya bagaimana peran
Pancasila yang sangat penting untuk diajarkan dari usia dini untuk membentuk
pribadi dan karakter yang lebih baik kedepanya. Saat proses belajar mengajar
yang kami lakukan, adik-adik dari TK Bhakti sudah mengetahui bunyi Pancasila,
namun mereka tidak mengerti apa yang Pancasila hasilkan untuk negara dan
karakter kita sebagai masyarakat Indonesia.Beruntunglah bagi kami yang mengajar
juga mendapatkan ilmu lebih karena mengajarkan Pancasila ke pada anak-anak di
usia dini kita belajar bahwa bagaimana pentingnya Pancasila dalam hidup kami.
5.2 Kesimpulan
Pentingnya mengenal Pancasila
di usia yang masih dini sangatlah berguna untuk seseorang dalam berperilaku
sebagai masyarakat di indonesia. Pendidikan pancasila penting bagi para
generasi muda Indonesia agar dapat terbentuk karakter yang unggul dan berakhlak
mulia. Sehingga mampu bersaing, beretika, bermoral, sopan dan santun dalam
bermasyarakat berbangsa dan bernegara. Karena karakter merupakan nilai – nilai
perilaku manusia yang berhubungan dengan Tuhan Yang Maha Esa, diri sendiri,
sesama manusia, lingkungan, dan kebangsaan.Sehingga diharapkan tidak akan ada lagi tindakan yang tidak
terpuji yang terjadi di negara kita ini.
Comments
Post a Comment